Sebuah laporan menyatakan tingkat spam di WhatsApp meningkat cukup pesat. Berdasarkan data terbaru, 1 dari 10 pesan WhatsApp termasuk spam berisi clickbait, konten tidak pantas, dan URL tersembunyi. Spam WhatsApp bahkan telah menjadi masalah yang semakin umum. Pesan-pesan yang tidak relevan seringkali memiliki tautan berbahaya yang mengganggu keamanan pengguna lain. Akibatnya, banyak pengguna merasa frustrasi dan mencari solusi untuk mengatasi masalah ini.
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap mengenai cara mengatasi WhatsApp kena spam, serta tips-tips untuk mencegahnya terjadi kembali.
Arti Spam di WA?
Apa arti spam di WA? Spam di WhatsApp biasanya berupa pesan yang dikirim secara massal oleh pengguna atau bot yang tidak dikenal. Pesan-pesan ini bisa berisi iklan, tawaran tidak jelas, atau bahkan penipuan. Meskipun WhatsApp telah menerapkan kebijakan anti-spam yang ketat, masih ada celah bagi spammer untuk mengganggu pengguna. Tanda-tanda bahwa akun WhatsApp kamu terkena spam bisa berupa:
- Menerima pesan dari nomor tidak dikenal yang menawarkan produk atau layanan secara agresif.
- Mendapatkan link mencurigakan yang meminta kamu untuk mengklik link tersebut.
- Pesan yang terus-menerus dikirimkan meskipun kamu tidak merespon.
- Mendapatkan pesan otomatis dari akun bot.
Mengapa Spam Berbahaya?
Spam bukan hanya gangguan, tapi juga bisa menjadi ancaman bagi privasi dan keamanan. Beberapa spam mungkin mengandung tautan phishing yang dapat mencuri informasi pribadi kamu sebagai pengguna, seperti kata sandi atau data keuangan. Ada juga kemungkinan akun WhatsApp kamu diretas jika tanpa sadar berinteraksi dengan pesan spam yang berbahaya. Oleh karena itu, penting untuk segera mengatasi dan mencegah spam di WhatsApp sebelum berdampak lebih jauh.
Cara Mengatasi WhatsApp Kena Spam
1. Blokir dan Laporkan Pengirim Spam
Langkah pertama dan paling efektif adalah memblokir dan melaporkan nomor pengirim spam. WhatsApp menyediakan opsi untuk melaporkan nomor yang mencurigakan, sehingga mereka bisa mengambil tindakan lebih lanjut. Berikut adalah cara melakukannya:
- Buka percakapan dengan nomor yang mencurigakan.
- Klik nama atau nomor di bagian atas layar.
- Gulir ke bawah dan pilih “Laporkan” atau “Blokir.”
Dengan melaporkan nomor, kamu membantu WhatsApp mengidentifikasi dan memblokir akun-akun yang terlibat dalam aktivitas spam. Selain itu, memblokir nomor tersebut akan mencegah mereka menghubungi kamu lagi.
2. Hindari Berinteraksi dengan Pesan Spam
Jika kamu menerima pesan mencurigakan yang berisi tautan atau ajakan untuk memberikan informasi pribadi, sebaiknya jangan membalas atau mengklik tautan tersebut. Mengklik tautan dari pesan spam bisa membuka pintu bagi malware atau phishing, yang berpotensi membahayakan keamanan data diri kamu. Sebisa mungkin, hindari membuka pesan dari nomor tidak dikenal kecuali yakin pesan tersebut bukan spam.
3. Periksa Pengaturan Privasi WhatsApp
WhatsApp memiliki beberapa pengaturan privasi yang bisa membantu kamu mengontrol siapa yang dapat melihat informasi akun dan menghubungi kamu. Dengan mengoptimalkan pengaturan ini, kamu bisa meminimalkan kemungkinan menerima pesan spam. Beberapa pengaturan yang bisa diatur meliputi:
- Siapa yang bisa melihat informasi Profil: Buka Pengaturan > Akun > Privasi, lalu atur “Terakhir Dilihat”, “Foto Profil”, dan “Info” menjadi “Kontak Saya” atau “Tidak Ada”. Dengan cara ini, hanya orang yang dikenal yang bisa melihat informasi dasar akun kamu.
- Kontrol undangan grup: Pada bagian pengaturan privasi, pastikan kamu hanya diundang ke grup oleh kontak yang kamu simpan. Ini mencegah kamu dimasukkan ke grup spam tanpa izin atau dari kontak tidak dikenal.
4. Gunakan Fitur Verifikasi Dua Langkah
Aktifkan verifikasi dua langkah (Two-step verification) untuk menambah lapisan keamanan di akun WhatsApp. Fitur ini meminta kode PIN enam digit setiap kali ada upaya masuk ke akun kamu dari perangkat yang baru. Dengan mengaktifkan fitur ini, risiko akun kamu diambil alih oleh spammer atau pihak ketiga menjadi jauh lebih kecil.
Cara mengaktifkan verifikasi dua langkah WhatsApp:
- Buka Pengaturan WhatsApp > Akun > Verifikasi dua langkah > Aktifkan.
- Masukkan PIN enam digit yang mudah diingat tetapi sulit ditebak oleh orang lain.
- Masukkan email untuk pemulihan jika lupa PIN.
5. Jangan Bagikan Nomor WhatsApp Sembarangan
Cara mengatasi WhatsApp kena spam bisa dicegah sedini mungkin dengan tidak membagikan nomor WhatsApp kepada orang tidak dikenal. Hindari membagikan nomor di platform yang tidak terverifikasi. Kalau kamu menggunakan WhatsApp untuk bisnis, pertimbangkan untuk memisahkan akun pribadi dan bisnis, sehingga privasi kamu lebih terjaga dan tidak banyak terkena spam.
Pencegahan Jangka Panjang untuk Mengatasi Spam
1. Edukasi Diri tentang Spam dan Phishing
Pencegahan terbaik dari spam WhatsApp ialah dengan waspada terhadap berbagai teknik spam yang berbeda. Seiring berjalannya waktu, ada banyak metode spam dan phising yang berkembang. Kamu bisa mengikuti berita yang berkaitan dengan keamanan digital ini dan cek berkala siapa yang mengirimkan pesan mencurigakan.
2. Pantau Pembaruan Aplikasi WhatsApp
WhatsApp menyarankan seluruh pengguna mereka untuk selalu menggunakan aplikasi WhatsApp versi terbaru. Mengapa demikian? Aplikasi terbaru atau terupdate dilengkapi fitur baru serta perbaikan bug. Perbaikan ini juga termasuk penambahan lapisan keamanan secara berkala, memastikan setiap penggunanya tetap nyaman menggunakan WhatsApp.
3. Laporkan Kasus Spam ke Pihak Berwenang
Spam yang bersifat merugikan, seperti mengarahkan kepada penipuan dapat kamu laporkan ke pihak berwenang. Dengan begitu, akun bisa ditindak lebih cepat sehingga meminimalisir aktivitas spam berbahaya yang merugikan pengguna WhatsApp lainnya.
Spam di WhatsApp bisa sangat mengganggu dan berpotensi berbahaya. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa mengatasi dan mencegah serangan spam. Memblokir dan melaporkan pengirim spam, menjaga privasi, serta mengaktifkan fitur keamanan tambahan adalah cara efektif untuk melindungi akun WhatsApp kamu. Selain itu, edukasi diri dan selalu waspada terhadap pesan mencurigakan dapat membantu kamu terhindar dari ancaman spam di masa depan.
